cara menjaga hafalan agar tidak lupa

Assalamualaikum wr wb
Pada postingan saya kali ini, saya akan membagikan cara menjaga hafalan agar tidak mudah lupa,diantaranaya;

Selain menghafal Al qur’an hal yang tidak kalah penting adalah menjaga hafalan tersebut tidak hilang dari pikiran dan hati kita. Untuk itu kita memerlukan sedikit usaha dan cara untuk menjaga hafalan qur’an tersebut. Rasul SAW juga menyebutkan dalam suatu hadits bahwa menjaga hafalan Alqur’an sangatlah penting dan mudah hilang apabila tidak dihaga dengan baik. (baca cara cepat membaca Alqur’an)

عَنْ أَبِى مُوسَى عَنِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ « تَعَاهَدُوا هَذَا الْقُرْآنَ فَوَالَّذِى نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ لَهُوَ أَشَدُّ تَفَلُّتًا مِنَ الإِبِلِ فِى عُقُلِهَا » 

“ Jagalah Al-Qur’an, demi Yang jiwaku berada di tangan-Nya, Al-Qur’an itu lebih cepat lepas dari pada seekor onta dari ikatannya” (H.R. Bukhari) 

1. Konsisten

Hal pertama yang paling penting dalam usaha mempertahankan atau menjaga hafalan Qur’an adalah konsistensi. Seseorang yang berniat dalam hati untuk selalu konsisten menjaga hafalannya pasti akan lebih mudah berusaha dan terhindar dari rasa malas. Rasa malas sendiri bisa datang dari bujukan syetan dan hal ini tentunya bisa berpengaruh pada hafalan Anda.(baca istiqomah dalam islam)

2. Sediakan waktu

Hidup kita memang tidaklah selalu diisi dengan membaca Alqur’an, tatkala kita berkerja, beraktifitas maupun belajar tentunya bisa terlepas dari ayat-ayat Qur’an. Oleh sebab itu salah satu cara untuk menjaga hafalan Qur’an adalah menyediakan waktu untuk membaca dan menghafalkan kembali ayat-ayat Alqur’an yang telah kita hafal.

Waktu untuk menghafal Qur’an bisa di pagi hari selepas shalat subuh saat pikiran masih segar atau di malam hari saat sunyi dan tidak ada halangan lainnya. Anda bisa menghafal sembari shalat tahajud dan berdoa kepada AllahSWT. (baca manfaat shalat tahajud dan tatacara shalat tahajud)

3. Perbanyak Membaca Alqur’an

Salah satu cara ampuh untuk menjaga bacaan Alqur’an adalah dengan membaca Alqur’an itu sendiri. Kegiatan Muraja’ah atau menjaga hafalan Alqur’an bisa dilakukan sembari membaca Alqur’an dan mendalami maknanya. Bacalah Alqur’an dengan menetapkan jumlah minimal yang harus dibaca misalnya dalam sehari harus selesai membaca satu juz Alqur’an dan aturan lain sesuai dengan kemampuan masing-masing serta menyesuaikan waktu yang dimiliki. Akan lebih baik jika mengkhatamkan Alqur’an dalam 5 hari untuk menjaga hafalan tersebut. (baca manfaat baca Alqur’an setiap hari dan manfaat membaca Alqur’an dalam kehidupan)

4. Membacanya dalam shalat

Agar hafalan tetap ada dalam pikiran dan tidak mudah lupa, Anda bisa membaca surat yang anda hafalkan sewaktu melaksanakan shalat baik shalat wajib maupun shalat sunnah. Selain itu, memperbanyak bacaan Alqur’an dalam shalat juga bisa membantu Anda untuk menjaga hafalan. Memaknai Alqur’an saat shalat bisa membuat kita lebih khusuk saat shalat dan mempertahankan hafalan tetap terjaga dengan baik.

5. Menjadi Imam Shalat

Selain membaca ayat alqur’an yang dihafalkan dalam shalat, Anda juga bisa menjaga hafalan Qur’an dengan menjadi imam shalat. Saat menjadi imam seseorang akan lebih was-was dan khusuk karena bacaan Alqur’an yang ia lantunkan tidak boleh salah dan sebaiknya kesalahan tersebut memang harus dihindari. Jika belum terbiasa menjadi imam, latihlah diri terlebih dahulu dan beranikan diri untuk menjadi imam dalam shalat jika sudah yakin.

6. Zikir dengan Alqur’an

Berzikir adalah suatu kegiatan mengingat Allah dan biasanya saat berzikir seseorang akan melafalkan kalimat pujian kepada Allah SWT. Seorang muslim hendaknya senantiasa berzikir kepada Allah SWt karena berzikir memiliki banyak keutamaan. Selain berzikir dengan kalimat tasbih, tahmid maupun takbir dan istigfar ada baiknya untuk melantunkan ayat-ayat Alqur’an dalam zikir tersebut karena hal itu bisa membantu proses muraja’ah atau menjaga hafalan Qur’an dengan baik. (baca keutamaan berzikir kepada Allah SWT)

7.  Mengajarkan pada orang lain

Teknik lainnya yang bisa digunakan untuk menjaga hafalan Alqur’an adalah dengan mengajarkannya pada orang lain. Anda bisa mengajarkan hafalan Anda pada anak-anak atau mereka yang usianya lebih muda atau juga kepada orang dewasa yang ingin dan sedang berusaha untuk menghafal Alqur’an. (baca cara mendidik anak yang baik menurut islam)

8. Mendengar bacaan Alqur’an

Sebagai manusia tentunya kita tidak hanya belajar dari mata dan lisan kita tetapi juga lewat telinga. Hal ini bisa dijadikan salah satu alternatif untuk menjaga bacaan Alqur’an agar tetap melekat dalam hati dan pikiran kita. Mendengarkan orang lain membaca ayat suci Alqur’an adalah salah satu teknik Muraja’ah yang cukup efektif. Tidak hanya mendengar bacaan Alqur’an secara langsung anda juga bisa mendengarkannya lewat alunan mp3 atau aplikasi Alqur’an yang digunakan untuk proses menghafal dan menjaga hafalan.

9. Gunakan Aplikasi pada Handphone

Di zaman modern ini teknologi berkembang pesat dan membawa dampak baik dan buruk bagi manusia. Meskipun demikian, teknologi bisa digunakan untuk hal-hal baik misalnya untuk menjaga hafalan Alqur’an. Anda bisa mendengarkan Alqur’an dari aplikasi yang terinstal di handphone Anda atau mendengarnya lewat aplikasi lain seperti Youtube atau Radio khusus Alqur’an. Tidak hanya itu anda juga bisa merekam suara Anda sendiri yang sedang menghafal Alqur’an lewat perekam suara kemudian Anda bisa mendengarkan rekaman tersebut setiap saat.

10. Mendengarkan CD Alqur’an

Saat ini kita bisa mendapatkan berbagai CD atau Compact Disc yang berisi ayat-ayat suci Alqur’an yang dibacakan dengan indah oleh para ulama maupun hafidz Alqur’an. Mendengarkan CD berisi ayat Alqur’an tersebut juga merupakan cara efektif untuk menjaga hafalan Alqur’an.

11. Memotivasi Diri

Terkadang ayat alqur’an yang kita hafal bisa luntur karena semangat dan motivasi kita mengendur. Untuk menghindari hal tersebut maka bacalah sejarah para penghafal Qur’an maupun kisah-kisah hafidz dunia agar kita bisa mendapat hikmah dari cerita tersebut serta termotivasi kembali untuk senantiasa menghafal dan menjaga hafalan kita. (baca kisah teladan Nabi Muhammad SAW dan kisah mualaf  masuk islam)

12. Membaca Alqur’an tanpa mushaf

Agar bacaan dan hafalan Alqur’an tetap terjaga, cobalah untuk tidak melihat mushaf Alqur’an saat sedang membacanya. Jika dirasa bacaan sudah selesai, Anda bisa melihat dan mengeceknya dengan mushaf Alqur’an apakah tadi bacaannya Anda benar ataukah ada yang salah.

13. Menjauhi Maksiat dan sifat tercela

Perbuatan maksiat dan sifat tercela bisa menimbulkan penyakit hati dan hal ini akan berdampak pada pribadi seseorang. Seseorang yang banyak melakukan maksiyat tentunya akan sulit menerima cahaya Alqur’an apalagi menghafal dan menjaga hafalannya. Sebagaimana disebutkan dalam suatu ayat (baca juga obat hati dalam islam)

أَفَلَا يَتَدَبَّرُونَ الْقُرْآَنَ أَمْ عَلَى قُلُوبٍ أَقْفَالُهَا

 “Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al Qur’an ataukah hati mereka terkunci?” (Q.S. Muhammad : 24)

https://dalamislam.com/landasan-agama/al-quran/cara-menjaga-hafalan-alquran